GOOGLE
KOMPAS.com - Jika Anda membuka situs mesin pencari terbesar di dunia hari ini, Anda akan menemukan sebuah gambar yang menunjukkan sebuah pesta ulang tahun. Ya, Google memang sedang merayakan hari ulang tahunnya hari ini dengan membuat Doodle. Balon, kue ulang tahun, lilin, kado, adalah ciri khas ulang tahun di masa kanak-kanak, yang dimasukkan Google ke dalam Doodle-nya.
Usia 13 tahun adalah masa peralihan dari kanak-kanak menuju masa remaja. Kali ini Google membuat Doodle yang menunjukkan bahwa keberadaan Google sedekat itu bagi penggunanya. Dari Doodle hari ini, tampak sebuah sudut dinding dari sebuah rumah yang hangat, rumah yang telah dihiasi segala pernak-pernik ulang tahun. Warna-warni balon dan bahkan tulisan Google sendiri, menunjukkan Google masih ingin menjadi anak-anak yang menghibur dalam sebuah rumah.
Sebetulnya Google sendiri kadang tidak tepat merayakan ulang tahunnya. Perusahaan mesin pencari ini pernah dua kali merayakan ulang tahunnya pada 27 September, tapi lebih sering merayakan pada 4 September. Hari ini, Google kembali membuat doodle pada 27 September.
Kalau dilihat dari sejarahnya, Google Inc memang didirikan tanggal 4 September 1998, setelah pendirinya, Larry Page dan Sergey Brin mendapatkan investor. Kedua pendiri Google ini awalnya tidak menggunakan nama Google untuk nama peusahaan mereka. Investorlah yang meminta mereka mengganti nama perusahaan menjadi Google Inc dengan mesin pencari bernama Google.
Larry Page dan Sergey Brin bertemu di Stanford University dan membuat eksperimen pertama mereka yakni sebuah mesin pencari yang mereka namakan BackRub. Mereka pun sepakat mendirikan perusahaan dan meluncurkan BackRub pada Januari 1996. Mereka lalu mulai mengevaluasi nama yang lebih mudah diingat dan menggambarkan visi mesin pencari mereka.
Kedua founder ini pun terinspirasi dari istilah matematika "googol". Satu googol merupakan bilangan besar 10 pangkat 100, yang berarti digit 1 diikuti oleh seratus nol (dalam desimal). Sebutan ini ditetapkan tahun 1920 oleh Milton Sirotta (1911-1981), keponakan dari ahli matematika Amerika, Edward Kasner. Kasner memopulerkan konsep ini dalam bukunya Mathematics and The Imagination (1940).
Larry Page dan Sergey Brin kemudian menggunakan nama Googol untuk mencari investor, dengan visi bahwa mesin pencari mereka akan menjadi mesin pencari tanpa batas, sperti halnya filosofi Googol. Setelah mendapat investor, sesuai kesepakatan, mereka pun mengubah Googol menjadi Google dan terbentuklah Google Inc. (PC World/Mashable/Wikipedia)
0 komentar:
Posting Komentar