Konser Kolaborasi Grup Band The Changcuters dan Ungu Dilarang Polisi Juni 28, 2008 Bogor, 15 Desember 2009 Fans Group Band Changcuters dan Fans Group Band Ungu kecewa berat karena rencana Konser Kolaborasi kedua Band ini di Bogor dilarang oleh Kepolisian Daerah. Rencana yang sudah disusun sejak setahun yang lalu menjadi berantakan. Padahal Konser Kolaborasi ini juga sangat diharapkan oleh personil kedua Band yang sedang merosot popularitasnya sejak masing – masing ditinggalkan oleh beberapa personil intinya. Kolaborasi ini diharapkan dapat mendongkrak kembali popularitas kedua Boys Band ini dan malah diharapkan dapat menyaingi popularitas grup Band TOU yang sedang naik daun. Lagu ‘Udang Goreng Ebi Furai’ milik Group Band TOU saat ini telah dua bulan berturut – turut berada pada posisi pertama tangga lagu pop nasional. Wartawan ET! (Entertainment Today!) yang sempat mewawancarai Kapolda Bogor, hanya dapat sedikit informasi penyebab larangan tersebut. Dikatakan bahwa nama Grup Band kolaborasilah penyebab larangan tersebut. Kapolda telah pernah melarang menggunakan nama tersebut namun Kedua Band tersebut tetap ngotot. Secara terpisah personil The Changcuters mengatakan nama tersebut telah disepakati bersama karena menampung aspirasi dan keinginan kedua Band tersebut, dan tidak ada nama pengganti. The Changchuters mau bergabung dengan Band Ungu namun mereka tidak menyukai warna ungu dan minta diganti dengan warna Ijo. Sedangkan Grup Band Ungu bersedia bergabung namun minta nama gabungan tidak boleh pakai bahasa daerah, harus bahasa Indonesia. Jadi nama Changchuters alias ‘Kancut’ harus dirubah tapi boleh diletakkan sebagai kata pertama. Setelah dikonfirmasi sekali lagi, Kapolda tetap melarang penggunaan nama Band ‘Kolor Ijo’. (ET!).